Secara umum, budaya atau kebudayaan merupakan cara hidup yang berkembang dan dimiliki oleh bersama serta diwariskan dari generasi ke generasi berikutnya. Contohnya seperti adat ‘ngunduh mantu’ yang ada di Jawa yang akan dilaksanakan ketika seseorang menikah.
Secara etimologi, kata culture atau budaya berasal dari bahasa latin yaitu colere yang berarti mengolah atau mengerjakan. Kata culture dalam bahasa inggris juga dapat diartikan sebagai kultur dalam bahasa Indonesia dan berarti kebudayaan.
Kebudayaan dapat dikenali melalui ciri-cirinya sebagai berikut.
1. Budaya yang hadir di masyarakat akan dipelajari oleh generasi selanjutnya.
2. Budaya dapat disampaikan oleh setiap individu pada individu maupun kelompok lain, serta diwariskan dari generasi ke generasi selanjutnya.
3. Budaya memiliki sifat yang dinamis, artinya budaya dapat berubah sepanjang waktu.
4. Budaya memiliki sifat selektif yang dapat mencerminkan pola perilaku serta pengalaman manusia secara terbatas.
5. Walaupun kebudayaan setiap daerah berbeda, budaya memiliki unsur yang saling berkaitan.
6. Masyarakat yang memiliki kebudayaan tersebut akan beranggapan etnosentrik atau menganggap bahwa budayanya sebagai budaya yang terbaik dan menilai budaya masyarakat hanyalah budaya standar.
7. Budaya memiliki unsur kepercayaan di dalamnya yang dipercayai oleh anggota masyarakat yang memiliki kebudayaan tersebut.
8. Dalam kebudayaan ada bahasa serta ciri khas dari setiap daerah yang memiliki budaya tersebut.
9. Budaya merupakan produk yang diciptakan oleh manusia atau sekelompok manusia.
10. Budaya meliputi obyek materi yang diwujudkan melalui teknologi, serta meliputi sikap, nilai dan pengetahuan.
Kebudayaan memiliki beberapa fungsi yang hadir dan dapat dirasakan oleh masyarakat. Fungsi utama kebudayaan sendiri adalah untuk mempelajari warisan dari nenek moyang, kemudian generasi selanjutnya perlu meninjau, apakah warisan tersebut perlu diperbaharui atau tetap dilanjutkan dan apabila ditinggalkan maka kebudayaan tersebut dapat rusak.
Budaya maupun unsur-unsur yang ada di dalamnya terikat oleh waktu serta bukan menjadi kuantitas yang bersifat statis. Budaya pun akan tetap berubah baik secara lambat maupun cepat.
Berikut adalah beberapa fungsi dari kebudayaan,
1. Kebudayaan dapat meningkatkan rasa nasionalisme masyarakat yang memiliki budaya tersebut.
2. Kebudayaan dapat menimbulkan rasa toleransi serta rasa empati dari masyarakat.
3. Masyarakat yang memiliki budaya tersebut, akan menghargai satu sama lain.
4. Kebudayaan dapat dijadikan sebagai sebuah sarana untuk dapat menjalin sosialisasi.
5. Kebudayaan juga berfungsi sebagai media belajar.
6. Kebudayaan berfungsi sebagai penentu batas, artinya kebudayaan dapat menciptakan perbedaan yang membuat setiap kelompok masyarakat unik dan membedakannya dengan kelompok masyarakat lain.
7. Budaya berfungsi untuk memberikan rasa identitas pada anggota kelompoknya.
8. Budaya berfungsi untuk memfasilitasi lahirnya komitmen pada suatu hal yang lebih besar dari kepentingan individu anggota kelompok masyarakat tersebut.
9. Kebudayaan berfungsi untuk dapat meningkatkan kemantapan pada sistem sosial di masyarakat.
10. Kebudayaan bertindak sebagai sebuah mekanisme sebagai pembuat makna maupun kendali yang dapat menuntun dan membentuk sikap dan perilaku individu.
Kebudayaan memiliki unsur yang membentuk budaya tersebut, mulai dari unsur bahasa, religi, peralatan hidup, pengetahuan, kemasyarakatan, teknologi, kesenian serta mata pencaharian. Berikut penjelasan lebih lanjutnya mengenai unsur kebudayaan.
Kebudayaan terbagi dalam beberapa jenis sesuai dengan sifatnya, wujudnya, dan lingkup persebarannya. Berikut penjelasan mengenai jenis-jenis kebudayaan.
1. Jenis Kebudayaan Berdasarkan Sifatnya
a. Kebudayaan Subjektif. Kebudayaan subjektif merupakan faktor nilai, perasaan, idealism yang apabila disimpulkan maka dapat disebut sebagai faktor batin yang ada pada kebudayaan tersebut.
b. Kebudayaan Objektif. Kebudayaan objektif merupakan faktor lahiriah yang hadir dari sebuah kebudayaan dan berupa teknik, lembaga sosial, pengajaran, seni suara, seni rupa, seni sastra hingga upacara yang menggunakan budi bahasa.
2. Jenis Kebudayaan Berdasarkan Wujudnya
a. Kebudayaan Material. Kebudayaan material ini mengacu kepada seluruh ciptaan manusia yang nyata serta konkret. Di dalamnya termasuk temuan yang dihasilkan oleh penggalian arkeolog seperti senjata, perhiasan hingga mangkuk dari tanah liat. Kebudayaan material pun mencakup barang-barang lain selain dari temuan arkeologi, seperti pesawat terbang, pakaian, televisi, gedung pencakar langit, stadion olahraga hingga mesin cuci.
b. Kebudayaan Immaterial. Jenis kebudayaan immaterial berupa ciptaan yang abstrak dan diwariskan oleh pendahulunya ke generasi selanjutnya. Contohnya seperti lagu, tarian tradisional, dongeng, hingga cerita rakyat.
3. Jenis Kebudayaan Berdasarkan Lingkup Persebarannya
a. Kebudayaan Daerah. Kebudayaan dapat berupa cara berperilaku, pola pikiran hingga cara bertindak dari anggota kelompok masyarakat yang memiliki kebudayaan tersebut. Kebudayaan daerah dapat dibatasi oleh wilayah administratif daerah tersebut atau demografinya. Wilayah demografis tersebut menjadi batasan budaya lokal, namun seiring dengan perkembangan batasan wilayah kebudayaan daerah ini menjadi tidak terbatas akibat dari persebaran penduduk yang tidak merata.
b. Kebudayaan Lokal. Kebudayaan lokal bergantung pada aspek ruang. Hal ini dapat dilihat melalui ruang pada perkotaan yang hadir sebagai budaya lokal perkotaan tersebut, atau daerah tertentu pada bagian perkotaan yang terpengaruh oleh budaya yang dibawa oleh pendatang. Pada kebudayaan lokal, ada pula kebudayaan dominan yang berkembang yaitu budaya lokal asli pada kota atau daerah tersebut. Koentjaraningrat berpendapat bahwa budaya lokal berkaitan dengan golongan manusia yang terikat oleh kesadaran serta identitasnya akan kesatuan kebudayaan asli di tempatnya. Dalam hal ini yang disebut sebagai kebudayaan lokal adalah bahasa sebagai ciri khasnya.
c. Kebudayaan Nasional. Kebudayaan nasional merupakan kebudayaan dari akumulasi dari budaya yang hadir daerah-daerah. Ada berbagai macam wujud kebudayaan nasional dan dapat dilihat secara umum apabila diperhatikan dengan cermat, maka dapat diketahui bahwa terdapat persebaran besar yang terjadi antar kebudayaan di satu daerah dan daerah lainnya. Namun, keragaman budaya tersebut yang menjadikan suatu bangsa memiliki jati dirinya.
Pada kebudayaan nasional, terdapat beberapa persebaran. Berikut penjelasannya.
1. Rumah Adat, merupakan rumah yang memiliki ciri khas dan umumnya terdapat di masing-masing daerah. Setiap daerah memiliki rumah adat dengan ciri khas yang berbeda-beda dan pemaknaan yang berbeda pula.
2. Upacara Adat, merupakan sebuah tradisi yang dilaksanakan secara turun temurun dengan teratur serta tertid sesuai dengan kebiasaan masyarakat setempat. Berupa rangkaian aktivitas sebagai wujud ungkapan terimakasih atas suatu hal, sesuai dengan sistem kepercayaan masyarakat. Upacara adat memiliki nilai yang universal, suci, bernilai sakral religious dan dilakukan secara turun temurun.
3. Tarian, di setiap daerah memiliki tarian adat yang berbeda dan akan ditarikan dalam upacara atau peringatan khusus saja. Contoh tarian sebagai persebaran kebudayaan nasional adalah tarian ranup lampuan di Aceh.
4. Lagu, Indonesia memiliki banyak lagu daerah dalam bahasa daerahnya masing-masing. Setiap lagu daerah memiliki makna serta pesannya tersendiri. Selain itu, setiap bangsa juga memiliki lagu nasional yang berfungsi untuk meningkatkan persatuan negaranya.
5. Musik, musik-musik tradisional umumnya berupa instrumen menggunakan alat musik khusus di daerah tersebut. Contohnya seperti angklung di Jawa Barat atau gamelan di Jawa Tengah.
6. Pakaian Adat, sama halnya dengan persebaran budaya nasional lainnya. Pakaian adat juga memiliki ciri khas pada daerah yang memiliki pakaian adat tersebut dan hanya dikenakan dalam upacara khusus. Pakaian adat juga dipengaruhi oleh faktor agama di daerah masing-masing. Contohnya seperti kebaya di Jawa, ulos di Sumatera Utara, ulee balang di Aceh, kain cual di Bangka Belitung.
Itulah penjelasan singkat mengenai kebudayaan mulai dari pengertian kebudayaan, unsur-unsurnya, fungsi serta jenis kebudayaan.